Overview EA TOGAF Fasilkom Universitas Indonesia

Teknologi informasi kini telah mengalami peningkatan peranan yang signifikan dalam menunjang proses bisnis hampir di setiap organisasi, tak terkecuali di Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia (Fasilkom UI). Agar keselarasan antara bisnis dengan teknologi informasi dapat terjaga, perencanaan arsitektur enterprise menjadi hal yang krusial untuk dilakukan. Dengan adanya arsitektur enterprise yang menyatukan berbagai komponen bisnis, data, aplikasi dan teknologi, pengembangan sistem diharapkan dapat dilakukan dengan lebih terintegrasi dan terarah. Menyadari hal tersebut, penelitian ini mencoba untuk mengembangkan arsitektur baseline untuk Fasilkom UI dengan menggunakan The Open Group Architecture Framework (TOGAF). Pengembangan arsitektur dilakukan dengan membatasi ruang lingkup yang terdiri atas lima fase awal dari TOGAF ADM yang mencakup: preliminary, architecture vision, business architecture, information systems architectures, technology architecture dan berfokus pada salah satu unit organisasi yaitu Divisi Riset.

Latar Belakang

Selama beberapa dekade terakhir, teknologi informasi mengalami peningkatan peranan yang signifikan dalam menunjang proses bisnis organisasi, tak terkecuali di Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia (Fasilkom UI). Seiring dengan hal tersebut, agar tercipta keselarasan antara bisnis dengan teknologi informasi, perencanaan arsitektur enterprise menjadi hal yang krusial untuk dilakukan. Melalui arsitektur enterprise, komponen bisnis, data, aplikasi dan teknologi perusahaan dapat terdokumentasi dengan baik serta pengembangan sistem dapat dilakukan dengan lebih terarah. Sayangnya, hingga saat ini Fasilkom UI belum memiliki arsitektur enterprise yang dapat dipergunakan sebagai baseline. Untuk itu, dalam laporan ini akan dibahas mengenai pengembangan arsitektur enterprise di Fasilkom UI dengan menggunakan salah satu framework yang berbasis proses, The Open Group Architecture Framework (TOGAF).

Metodologi Pengembangan

Pengembangan EA TOGAF Fasilkom dilakukan dalam beberapa tahapan sebagaimana yang terlihat dalam Gambar berikut.

Tahapan Pengembangan EA

Studi Literatur

Pada tahapan ini dilakukan pencarian dan pembelajaran dari berbagai literatur terkait dengan enterprise arsitektur seperti artifak dan layer-layer dalam enterprise arsitektur,  framework  yang digunakan untuk membangun enterprise arsitektur, manfaat enterprise arsitektur dan berbagai hal lain terkait enterprise arsitektur. Selain literatur mengenai enterprise arsitektur, secara khusus juga dilakukan pencarian dan pembelajaran literatur mengenai TOGAF (The Open Group Architecure Framework). Pembelajaran mengenai TOGAF dilakukan dengan acuan dokumentasi TOGAF versi 9.1 Tahun 2011 (http://www.opengroup.org/togaf/) dan berbagai dokumen TOGAF dari ORBUS (http://www.orbussoftware.com/enterprise-architecture/solutions/togaf-9). Hasil studi literatur yang didapatkan dijadikan sebagai bahan acuan penelitian.

Pembatasan Masalah

TOGAF ADM merupakan serangkaian proses iteratif penyusunan, transisi, hingga pengelolaan proses realisasi arsitektur.  TOGAF ADM terdiri atas sepuluh fase yaitu : Preliminary Phase dan Phase A: Architecture Vision sampai dengan Phase H: Architecture Change Management. Panjangnya tahapan dan luasnya cakupan TOGAF membuat diperlukannya pembatasan masalah dalam penelian ini. Pembatasan masalah dilakukan dengan menetapkan fokus penelitian terbatas pada Preliminary Phase, Phase A: Architecture Vision,  Phase B: Business Architecture, Phase C: Information Systems Architectures, dan Phase D: Technology Architecture.  Pembatasan juga dilakukan dalam penetapan ruang lingkup organisasi yang diteliti. Penelitian ini secara khusus dilakukan pada Divisi Riset FASILKOM UI, terutama pada aplikasi SIRIP (Sistem Informasi Riset dan Publikasi) FASILKOM UI

Pengumpulan Data

Pada tahapan ini dilakukan pengumpulan data secara kualitatif dengan melakukan wawancara dan analisis dokumen. Wawancara dilakukan terhadap stakeholder terkait diantaranya staf IT Fasilkom UI, Manajer IT Fasilkom UI, dan manajer Divisi Riset Fasilkom UI. Wawancara dilakukan terkait dengan proses bisnis, prosedur, aplikasi, teknologi dan infrastruktur yang digunakan pada Fasilkom UI pada umumnya dan Divisi Riset secara khusus. Untuk melengkapi data yang dibutuhkan, pengumpulan data juga dilakukan dengan melakukan analisis berbagai dokumen diantaranya Cetak Biru TI Fasilkom UI, Portofolio Fasilkom UI 2009, Rencana Pengembangan Fasilkom Ver: 2009-01-19, dan Renstra UI 2007-2012.

Analisis Data

Setelah semua data yang dibutuhkan telah lengkap, berdarkan data tersebut kemudian dilakukan analisis data untuk mengklasifikasikan kebutuhan data-data tersebut sesuai fase dalam TOGAF. Pengklasifikasian juga dilakukan untuk menentukan apakah data tersebut termasuk dalam Core Content atau Extension Content Metamodel.

Penyusunan Laporan Akhir

Tahapan penyusunan laporan akhir dilakukan berdasarkan hasil analisis. Laporan akhir yang disusun mencakup keseluruhan arsitektur mulai dari latar belakang dan  tujuan penelitian, metodologi penelitian, profil organisasi, arsitektur saat ini dan target arsitektur yang diinginkan oleh FASILKOM UI khususnya Divisi Riset.

Leave a comment